Seiringberjalannya waktu, ketergantungan manusia terhadap alat tukar ini telah membuat posisi uang menjadi begitu istimewa. Pandangan dunia mengatakan bahwa uang merupakan sesuatu yang diperoleh dari hasil kerja keras. Sehingga sudah selayaknya menggunakan uang tersebut untuk kepuasan diri sendiri. Uangmerupakan inovasi besar dalam peradaban perekonomian dunia, posisinya sangat strategis dalam sistem ekonomi, dan sulit untuk diganti dengan media lainnya. Sepanjang sejarah keberadaannya, uang memainkan peran penting dalam perjalanan kehidupan manusia. Uang berhasil memudahkan dan mempersingkat waktu transaksi pertukaran barang dan jasa. Timevalue of money (TVM) adalah konsep bahwa sejumlah uang lebih berharga sekarang daripada jumlah yang sama di masa mendatang karena potensi pendapatannya untuk sementara. Ini adalah prinsip inti keuangan. Sejumlah uang di tangan memiliki nilai lebih besar daripada jumlah yang sama yang harus dibayar di masa depan. Vay Tiền Nhanh. Waktu lebih penting daripada uang Kata-kata ini mengingatkan saya pada slogan “Time is Money” seperti artikel yang pernah saya tulis sebelumnya. Banyak orang pada masa kini, mengalami yang namanya sesat berfikir, karena tidak bisa menggunakan logika dan penalarannya dalam mengorientasikan tujuan hidupnya. Pada dasarnya, semua orang ingin 'bahagia' toh? Tapi apakah hanya dengan uang saja kita bisa mendapat Kebahagian, atau dengan kegiatan yang berguna setiap waktu tapi kita tersiksa dengan kemiskinan dapat membuat kita Bahagia ??? Pikir dulu deh.... D pasti pada milih statemen awal ya kan...? Waktu lebih penting daripada uang, saya sependapat dengan kalimat tersebut. Lebih esensial waktu, karena dengan waktu kita bisa mencari uang, tapi dengan uang kita tidak bisa mendapatkan waktu. Tapi bagaimana dengan uang? Kenapa banyak orang rela mengorbankan waktu berharganya demi mendapatkan uang? Mereka yang berfikir gini nih, uang adalah segalanya. Bagaimanapun caranya, yang terpenting adalah mendapatkan uang. Termasuk membunuh waktu berharga mereka. Paradigma ini sangat membingungkan, seperti siapa yang lebih dulu, ayam atau telur?. Uang memang penting, tapi uang bukanlah segalanya. Apa gunanya uang yang melimpah jika tidak punya cukup waktu untuk berbagi dengan sesama, dan tidak sempat menggunakannya? Sama saja bohong, untuk apa work oriented, kalau tidak bisa berbagi? Jangankan berbagi, membelanjakannya aja tidak, terlalu sibuk dengan dunia kerja. Banyak orang berpersepsi bahwa, yang namanya bahagia itu, punya banyak duit, punya kekasih yang ganteng/cantik, punya intelegensi yang tinggi Pinter. Oke, kita ambil contoh 'Bill Gates'. Dia orang kaya toh? Pinter lagi, Istrinya juga cantik toh? tapi apakah dia bahagia?Pasti Bahagia... Tapi tidak demikian dengan Bill Gates sendiri, bagi dirinya uang sudah tidak lagi menjadi standar kebahagiaan, uang 1 juta dollar saja hanya perlu 4 detik, untuk kembali lagi. Dia malah terbebani dengan banyak nya uang ini. Sampai ia mencaari cara untuk menghabiskan uang unlimited ini, dengan membangun Bill & Melinda Gates Foundation Dimana Bill Gates sendiri sudah meyakini bahwa semakin banyak dia bersedekah giving kepada orang lain, maka dia pun akan semakin banyak menerima. Walaupun milyaran US Dollar yang dia sumbangkan untuk beberapa negara miskin dunia, akan tetapi hal tersebut tidak sedikitpun membuat Bill Gates menjadi orang termiskin di negaranya. Dia malah senang bisa berbagi, daripada menyimpan uang-nya. Baca Juga Dibalik Sang Waktu Menurut Imam Syafi’i Rahimullah, “Waktu ibarat pedang. Jika engkau tidak menebasnya maka dialah yang akan menebasmu. Dan jiwamu jika tidak kau sibukkan dengan kebenaran maka dia akan menyibukkanmu dengan kebatilan.” Analogi itu udah jelas banget. Kalau kita tidak menggunakan waktu dengan baik, maka kita akan melukai diri kita sendiri. Ia akan menyeret kita ke gerbang kesengsaraan. Ia akan merugikan diri kita sendiri. Seperti yang disebutkan dalam Al- Asr 1-3, “Demi masa. Sesungguhnya manusia benar-benar dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh dan saling menasihati dalam kebenaran serta saling menasihati dalam kesabaran.” Sangat disayangkan jika orang-orang menganggap bahwa uang dapat menyelesaikan semua masalah di dunia ini. Mereka dibutakan oleh uang. Seharusnya uang hanyalah sebuah alat. Namun mungkin untuk saat ini tidak seperti itu. Merekalah yang diperalat oleh uang. Ironis Banyak juga orang yang mengatakan bahwa, Time is Money. Tapi menurut saya, waktu bukan hanya sekadar uang. Waktu adalah segalanya. Baca Juga Time Is Money Menurut hadist riwayat At-Tirmidzi, disebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Tidak akan bergeser telapak kaki seorang hamba pada hari Kiamat sampai ia ditanya tentang umurnya untuk apa ia habiskan, masa mudanya untuk apa ia gunakan, hartanya dari mana ia peroleh dan ke mana dibelanjakan, serta ilmunya apa yang diamalkannya.” Jangan sampai menyesal karena tidak menggunakan waktu kita dengan baik. Waktu itu sebuah nafas. Jadi, buatlah yang berarti. Kita harus mampu mengatur waktu dengan baik. Ingat 5 perkara CMIIW Konsep nilai waktu terhadap uang atau dikenal pula dengan istilah time value of money, pada dasarnya mengungkapkan bahwa uang yang Anda terima sekarang, berbeda nilainya bila dibandingkan dengan uang yang anda terima satu bulan ke depan. Pengaruh waktu terhadap nilai uang di masa yang akan datang menyangkut penanaman dana ke dalam suatu investasi, baik investasi jangka pendek maupun jangka panjang. Daftar Isi Apa Itu “Time Value of Money?” Berdasarkan pengaruh waktu atas nilai uang, maka nilai uang akan berubah di waktu yang akan datang kalau jumlahnya sama. Hal ini disebabkan karena perkembangan perekonomian, di mana masyarakat semakin tahu arti perkembangan perekonomian dan bagaimana dampaknya terhadap harga-harga secara umum. Oleh karena itu, pengertian dari nilai uang terhadap waktu atau time value of money adalah suatu konsep yang menyatakan bahwa nilai uang sekarang akan lebih berharga dari pada nilai uang masa yang akan datang atau suatu konsep yang mengacu pada perbedaan nilai uang yang disebabkan karena perbedaan waktu. Konsep nilai waktu dari uang adalah bahwa setiap individu berpendapat bahwa nilai uang saat ini lebih berharga daripada nanti. Sejumlah uang yang akan diterima dari hasil investasi pada akhir tahun, kalau kita memperhatikan nilai waktu uang, maka nilainya akan lebih rendah pada akhir tahun depan. Jika kita tidak memperhatikan nilai waktu dari uang, maka uang yang akan kita terima pada akhir tahun depan adalah sama nilainya dengan yang kita miliki sekarang. Baca Juga PERBEDAAN AVERAGE, LIFO DAN FIFO METODE DALAM AKUNTANSI PERSEDIAAN Berbicara masalah nilai waktu uang ini, Anwar Iqbal Qureshi 1991 yang dikutip Syafii Antonio 2001 74 menjelaskan mengenai fenomena bunga dengan rumusan yang dikenal “menurunnya nilai barang di waktu mendatang dibanding dengan nilai barang di waktu kini.” Singkatnya, kalangan ini menganggap bahwa “sebagai agio atau selisih nilai yang diperoleh dari barang-barang pada waktu sekarang terhadap perubahan atau penukaran barang di waktu yang akan datang.” Boehm Bawerk dalam Syafii Antonio 2001 74 sebagai pendukung pendapat tersebut mengemukakan tiga alasan mengapa nilai barang di waktu yang mendatang akan berkurang, yaitu sebagai berikut 1. Keuntungan di masa yang akan datang diragukan Hal tersebut disebabkan oleh ketidakpastian peristiwa serta kehidupan manusia yang akan datang, sedangkan keuntungan masa kini sangat jelas dan pasti. 2. Kepuasan di masa kini lebih bernilai Bagi beberapa orang, kepuasan terhadap kehendak atau keinginan masa kini lebih bernilai bagi manusia daripada kepuasan mereka pada waktu yang akan datang. Pada masa yang akan datang, mungkin saja seseorang tidak mempunyai kehendak semacam sekarang. 3. Barang-barang pada waktu kini lebih penting dan berguna. Dengan demikian, barang-barang tersebut mempunyai nilai yang lebih tinggi dibanding dengan barang-barang pada waktu yang akan datang. Dalam memperhitungkan, baik nilai sekarang maupun nilai yang akan datang, maka kita harus mengikutkan panjangnya waktu dan tingkat pengembalian. Oleh karena itu, konsep nilai uang terhadap waktu sangat penting dalam masalah keuangan, baik untuk perusahaan, lembaga maupun individu. Dalam perhitungan uang, nilai yang diterima saat ini akan lebih bernilai atau lebih tinggi dibandingkan dengan yang akan diterima di masa akan datang. Faktor Utama yang Mempengaruhi Time Value of Money Seperti yang sudah disampaikan di atas bahwa nilai uang untuk saat ini akan lebih berharga dibandingkan dengan nilai uang di masa yang akan datang. Perubahan ini terjadi disebabkan oleh pengaruh dari beberapa faktor, antara lain 1. Inflasi Terjadinya peningkatan inflasi pada suatu negara akan sangat berpengaruh pada depresiasi nilai mata uang. Sebaliknya, jika negara memiliki tingkat inflasi rendah, maka dapat menjadi bukti bahwa nilai mata uang naik. Baca Juga Pentingnya Membuat Otoritas Password Untuk Setiap Pengguna Software Akuntansi 2. Suku Bunga Adanya suku bunga yang berubah dapat berpengaruh pada nilai mata uang suatu negara, biasanya tolak ukurnya adalah dolar. Suku bunga, forex tarif perdagangan uang, dan inflasi memiliki keterkaitan yang kuat. 3. Stabilitas Politik Tidak dapat dipungkiri bahwa stabilitas politik dan ekonomi sebuah negara akan berpengaruh dengan kekuatan nilai mata uang. Ketika kondisi politik yang tidak stabil, akan memungkinkan terjadinya depresiasi nilai mata uang. Perlu diketahui bahwa konsep Time Value of Money sangat berperan penting untuk pengelolaan keuangan yang efektif juga efisien. Karena tidak bisa dipungkiri bahwa uang tidak hanya sekadar berfungsi sebagai alat pembayaran, melainkan punya nilai lebih untuk merencanakan keuangan di masa mendatang. Mengapa Time Value of Money penting untuk analisis keuangan? Dengan memahami konsep Time Value of Money yang benar, maka dapat menjadi bahan pertimbangan dan keputusan finansial yang tepat, seperti investasi atau mencari sumber dana. Selain itu, konsep Time Value of Money dapat bermanfaat untuk 1. Investor Penting bagi seorang investor untuk memahami konsep Time Value of Money untuk mengetahui dan menganalisis apakah investasi yang dilakukan akan menghasilkan keuntungan atau tidak. 2. Perusahaan Perusahaan menggunakan konsep Time Value of Money sebagai dasar penyusunan anggaran yang akan berhubungan dengan arus kas atau cash flow. Tidak hanya untuk itu, konsep ini juga dapat membantu untuk menghitung aset riil dan keuangan yang cenderung mengalami pertumbuhan. 3. Individu Secara individu Time Value of Money akan bermanfaat sebagai bahan dasar keputusan investasi atau menabung. Tidak lupa juga untuk tetap mempertimbangkan inflasi, suku bunga, dan tingkat pengembalian. Mengapa Waktu Lebih Penting Dari Uang? Setelah mengenal konsep ini, maka Anda akan mengetahui jika waktu lebih penting dari uang. Nilai uang pada waktu ini akan lebih memiliki nilai dibanding uang di masa yang akan datang. Lantas, kenapa konsep waktu ini lebih penting dari uang? Simak penjelasan di bawah ini 1. Kita Tidak Bisa Menghasilkan Waktu Setiap individu pastinya dapat menemukan cara sendiri untuk menghasilkan uang yang lebih banyak. Mulai dari bekerja, bisnis, hingga mengikuti lomba. Baca Juga Mengapa Sistem Informasi Akuntansi Begitu Penting di Zaman Modern? Namun di samping itu tidak ada seorang pun yang dapat menciptakan waktu yang lebih banyak. Mau sebanyak apa pun harta yang Anda miliki, Anda tidak akan dapat memutar waktu kembali. Apabila Anda menyadari bahwa waktu adalah harta yang sangat berharga. 2. Waktu Akan Menciptakan Banyak Memori Yuk coba ingat momen terbaik sepanjang hidup Anda! Berapa banyak yang Anda ingat yang didasari dengan uang dan berapa banyak didasari oleh waktu? Meski bisa saja hal itu terjadi, memori bersama sahabat, orang tua, ataupun orang terkasih akan lebih terpikirkan tentang memori yang sudah dibangun bersama. 3. Anda Butuh Waktu Untuk Menghabiskan Uang Anda seorang miliarder? Atau Anda seseorang yang memiliki uang begitu banyak sehingga uang tersebut baru habis ketika Anda gunakan sebanyak ratusan kali? Tapi sayang sekali, Anda hanya memiliki satu kali kesempatan untuk hidup di dunia ini. Uang akan bisa membeli banyak hal, namun uang anda tidak akan bisa membeli waktu yang berharga untuk Anda. 4. Orang yang Nyaris Meninggal Akan Berharap Tambahan Waktu, Bukan Uang Banyak orang di luar sana yang sedang berjuang untuk hidup karena menderita penyakit, seperti kanker. Mereka sangat berharap untuk mendapatkan tambahan waktu hidup di masa akhir hayatnya. Sebaliknya, sangat sedikit orang yang akan mengharapkan tambahan uang saat hidup mereka hampir berakhir. Kesimpulan Pengertian dari nilai uang terhadap waktu adalah suatu konsep yang menyatakan bahwa nilai uang sekarang akan lebih berharga dari pada nilai uang masa yang akan datang. Atau suatu konsep yang mengacu pada perbedaan nilai uang yang disebabkan karena perbedaan waktu. Sedangkan ekuivalensi adalah nilai uang yang berbeda pada waktu yang berbeda akan tetapi secara finansial mempunyai nilai yang sama. Kesamaan nilai finansial tersebut dapat ditunjukkan jika nilai uang dikonversikan dihitung pada satu waktu yang sama. - Mana yang akan kamu pilih, memiliki waktu atau memiliki uang yang banyak? Waktu dan uang merupakan hal penting dalam hidup kita. Menurut hasil penelitian yang diterbitkan oleh Society for Personality and Social Psychology dalam enam studi terakhir yang mereka lakukan terhadap lebih dari peserta, peneliti menemukan bahwa antara harus memilih memiliki uang dan waktu itu cukup sulit. Namun keduanya juga menjadi prioritas. Bagi orang-orang yang masih muda mereka nyatanya lebih menghargai uang daripada waktu. Sedangkan untuk orang yang yang sudah lanjut usia, waktu lebih berharga dibanding uang. "Seiring bertambahnya usia, mereka sering menghabiskan waktu dengan cara yang lebih bermakna dari sekadar mencari uang," tutur Ashley Whillans pemimpin dari penelitian tersebut. Dilansir dari Sciencealert, Senin 18/1, pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam riset tersebut adalah hal-hal yang berhubungan dengan keseharian mereka. Misalnya, lebih baik memilih apartemen yang jauh dari tempat aktivitas tapi mewah, atau dekat tapi biasa saja. Ada pula pertanyaan pilih pekerjaan dengan jam kerja lebih lama dengan gaji tinggi, atau jam kerja lebih pendek dengan gaji lebih rendah. "Tampaknya orang memiliki preferensi yang stabil untuk menghargai waktu mereka lebih bisa menghasilkan lebih banyak uang. Selain itu, memprioritaskan waktu juga terkait dengan kebahagiaan yang lebih besar," papar Whillans. Dalam penelitian menyimpulkan tidak berarti uang nggak penting. Jika kamu hanya fokus pada waktu dan tidak menghargai uang, cara ini juga tidak dibenarkan. Toh masih banyak orang yang memilih mencari uang selagi masih bisa. Hanya saja memiliki lebih banyak waktu luang, lebih penting untuk kebahagiaan daripada memiliki banyak uang. "Kamu bisa menggunakan waktu luang untuk pergi berlibur atau beristirahat dan memanjakan diri sendiri. Jadi, jangan terjebak dengan jam kerja ekstra, nikmati "me time" kamu selagi masih bisa," jelas Whillans. brl/swh Recommended By Editor 17 Tips sederhana sehari-hari ini bisa membuat hidupmu lebih mudah Buah dan sayuran ini bisa bantu gigimu lebih putih kinclong, brilio! Tips makeup ini bisa bikin hidungmu lebih mancung, coba saja! 10 Tips agar sepatu kesayanganmu tahan lama, bisa kamu coba di rumah Jangan buru-buru buang ampas kelapa parut, banyak manfaatnya lho!

pendapat tentang waktu lebih penting daripada uang